Makassar, arusinfo.id – Calon anggota legislatif pendatang baru, Rezeki Nur, berhasil mencuri perhatian banyak pihak. Sebab, dia berhasil menjadi figur perempuan pendongkrak suara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Dapil 5 Makassar, yang mencakup kecamatan Mamajang, Mariso dan Tamalate.
Berdasarkan perhitungan sementara KPU, Rezeki Nur berhasil meraup 1.769 suara dari 41,58 persen suara terhitung, atau baru mencakup 343 TPS dari total 825 TPS yang ada di Dapil 5 Makassar.
Perempuan berlatarbelakang dosen itu juga berhasil mengungguli pesaing terdekatnya di internal partai, Adi Akbar, yang mengumpulkan 1.634 suara. Diikuti Nibraas Rezwa Adnan 1.220 suara dan Haryadi Silere dengan 1.000 suara.
Rezeki Nur juga sukses menjadi poros suara PKS dalam perolehan dua kursi, bahkan menjadikan PKS sebagai pemenang di Dapil 5 Makassar. Sejauh ini PKS telah meraih 8.230 suara atau menguasai 18,74 persen dari pemilih di dapil 5.
PKS sukses menyalip Gerindra yang menjadi penantang terdekatnya. Memang Gerindra juga diprediksi mendapatkan dua kursi di Dapil 5. Tetapi perolehan suaranya ada di bawah PKS dengan 7.995 atau 18,21 persen suara.
Namun berdasarkan hasil perhitungan tim internal, suara pribadi Rezeki Nur berada di atas 6.000. Ini setelah 100 persen suara masuk dari saksi yang ada di seluruh TPS.
”Alhamdulillah. Tentu saja ini berkat perjuangan dan kerja keras tim, relawan dan simpatisan selama masa kampanye sampai hari pemilihan. Tentu juga para saksi, yang sudah all out mengawal perolehan suara kami,” ujarnya.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Makassar, khususnya yang ada di dapil 5 karena telah memberikan kepercayaan kepadanya, untuk menjadi wakil dan penyambung lidah masyarakat di parlemen.
Sehingga, dia tidak akan menyia-nyiakan amanah ini dan senantiasa memperjuangkan aspirasi masyarakat. Dia pun meminta kepada masyarakat, agar tidak sungkan untuk menyampaikan banyak hal yang menjadi keluhan, khususnya yang berkaitan dengan kepebtingan umum.
”Tentu saya sangat berterima kasih kepada masyarakat Kota Makassar, khususnya dapil 5, atas amanah dan kepercayaan ini. Mari kita jaga bersama, bergerak bersama untuk membangun kota kita. Jangan sungkan untuk itu,” kata dia.
Namun begitu, dia tidak ingin euforia atau mengklaim terlalu cepat terkait perolehan suara ini. Dia menghargai betul proses rekapitulasi suara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sehingga, dia berharap seluruh masyarakat bisa terlibat untuk mengawasi proses tersebut. Harapannya, rekap suara bisa berlangsung dengan aman, penuh dengan kehati-hatian, dan tidak memberi dampak kerugian kepada siapapun.
”Tentu saya sangat menghargai proses rekapitulasi yang Dilakukan KPU. Sehingga, kami akan menunggu sampai pengumuman resmi. Namun begitu, kami berharap masyarakat bisa terlibat dalam pengawasan rekap KPU, agar tidak ada permainan dari oknum yang tidak bertanggung jawab,” harapnya. (*)