Pinrang— Aroma dan hingar-bingar menuju Pilkada Pinrang 2024 mulai memanas. Sejumlah kandidat mulai terang-terangan mengutarakan niat maju.
KPU Pinrang telah menetapkan perolehan kursi di DPRD Pinrang pada Kamis (2/5) lalu. Total ada 40 anggota dewan atau 40 kursi yang telah ditetapkan oleh KPU Pinrang.
NasDem keluar sebagai pertai pemenang dengan mendapatkan 11 kursi. Selanjutnya menyusul Gerindra dengan 6 kursi, Golkar 6 kursi. Sementara partai yang mendapatkan 5 kursi yakni PKB dan PPP dengan 3 kursi, Demokrat 3 kursi, Gelora sebagai pertai pendatang baru berhasil mendapatkan 2 kursi, PDIP 2 kursi dan masing-masing 1 kursi dari PAN dan Hanura.
Di Pilkada Pinrang 2024 ini, kandidat yang ingin maju sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati harus mendapatkan 8 kursi. Jika melihat dasar tersebut maka dipastikan hanya NasDem yang mampu mengusung pasangan calon kepada daerah tanpa berkoalisi. Sementara partai lain harus berkoalisi untuk mencukup kan 8 kursi.
Kandidat Calon Bupati Pinrang
Sejauh ini ada sejumlah nama yang mulai ramai muncul sebagai bakal calon bupati yang bertarung di Pilkada Pinrang 2024. Mereka yakni Ketua NasDem Pinrang sekaligus petahana Irwan Hamid, Ketua Golkar Pinrang Usman Marham, Ketua Berkarya Sulsel Ahmad Jaya Baramuli, serta Ketua Kerukunan Keluarga Pinrang (KKP) Abdillah Natsir. Adapun untuk kandidat yang mencoba bertarung di jalur independen yakni Bustan berpaket dengan Untung Pawettoi.
Irwan Hamid
Sebagai mantan bupati Pinrang 1 periode, Irwan Hamid memiliki modal relawan dan simpatisan yang dinilai cukup kuat untuk kembali maju. Apalagi dengan status sebagai sebagai ketua NasDem Pinrang yang mengunci 11 kursi, langkah Irwan untuk maju kembali sebagai 01 diprediksi akan mulus. Apalagi sudah ada restu yang didapatkan dari DPW NasDem Sulsel.
Ahmad Jaya Baramuli
Salah satu nama yang disebut bakal menjadi pesaing Irwan Hamid yakni Ahmad Jaya Baramuli. Modal Jaya Baramuli sebagai wakil ketua II DPRD Pinrang tentu punya efek untuk meningkatkan popularitasnya. Jejak pertarungan Jaya Baramuli di politik juga bagus, terbukti mengendarai partai Berkarya dia berhasil mendapatkan 5 kursi di Pileg 2019 lalu sehingga bisa duduk sebagai wakil ketua II DPRD Pinrang.
Belakangan Jaya Baramuli dikaitkan dengan partai Gerindra. Apalagi Jaya punya kedekatan dengan Ketua Gerindra Pinrang Abdy Baramuli yakni hubungan saudara. Di beberapa kesempatan juga sudah muncul sinyal Gerindra akan mengunci dukungan ke Jaya Baramuli.
Usman Marham
Sebagai Ketua Golkar Pinrang, Usman Marham menjadi kandidat terkuat bisa mengendarai Golkar yang punya modal 6 kursi. Namun kepemimpinan Usman oleh beberapa orang sempat diragukan karena perolehan kursi Golkar di Pileg 2024 ini stagnan dari perolehan Pileg 2019 lalu yang juga 6 kursi. Usman juga punya pesaing di internal Golkar yakni Abdillah Natsir yang juga merupakan kader Golkar dan berniat maju di Pilkada 2024.
Abdillah Natsir
Sebagai mantan Sekretaris Golkar Sulsel di era Nurdin Halid, Abdillah Natsir menjadi kandidat yang juga mencoba peruntungan di Pilkada Pinrang 2024. Abdillah sudah 3 kali maju sebagai caleg di DPR RI, namun belum pernah lolos.
Abdillah Natsir punya modal sebagai ketua DPP Kerukunan Keluarga Pinrang (KKP). Kepemimpinan Abdillah di KKP dinilai sukses karena sejumlah organisasi melebur masuk di KKP. Abdillah juga di sejumlah media juga terlihat mulai mendapat dukungan dari tokoh-tokoh di KKP.
